Ketua Kepala Staf Gabungan (JCS) Korea Selatan Jenderal Lee Sun-jin telah membahas dukungan penempatan sistem perisai nuklir AS dalam menghadapi ancaman Korea Utara dengan Komandan Pasukan Strategis Amerika Serikat Laksamana Cecil Haney di Markas Pasukan Startegis AS, Nebraska hari Rabu (12/10/2016).
Dalam kesempatan itu Lee menyampaikan keyakinannya pada Haney tentang kemampuan sistem perisai nuklir dan komitmen AS dalam menghadapi ancaman nuklir dan misil Pyongyang. Lee juga mengatakan dirinya percaya bahwa persekutuan Korea Selatan dan Amerika Serikat akan membuat Korea Utara membayar mahal setiap tindakan provokatifnya.
Sementara itu, Haney berjanji untuk tetap menjaga perdamaian di Korea Selatan, dan bersumpah untuk terus memelihara stabilitas di Semenanjung Korea dan sekitarnya. Haney juga menegaskan kesiapan sistem perisai nuklir, dan tekad AS untuk menggunakannya.
Pasukan Strategis AS adalah pasukan penyerang di bawah Kementerian Pertahanan yang ditugaskan melakukan serangan dan pertahanan strategis termasuk pertahanan misil, operasi nuklir, penyerangan dan pendudukan, operasi ruang angkasa, operasi informasi dan intelijen, serta pengawasan dan pengintaian.
Pada hari Kamis (13/10/2016) Jenderal Lee mengadakan pertemuan Komisi Militer Korea Selatan-Amerika Serikat ke-41 dengan Ketua Kepala Staf Gabungan AS, Joseph Dunford untuk menganalisis situasi keamanan di Semenanjung Korea serta mendiskusikan cara-cara untuk meningkatkan kesiapan militer dalam menghadapi ancaman nuklir dan misil Korea Utara.