Aliansi Internasional Pembelot Korea Utara di Luar Negeri sedang membentuk 'pemerintahan Korea Utara di pengasingan".
Sekjen Aliansi itu, Kim Joo-il mengatakan bahwa jumlah anggota Aliansi Internasional Pembelot Korea Utara akan mencapai 20 orang pada awal tahun depan, mereka akan membuka sidang umum pertama untuk membahas peluncuran Komisi Persiapan Pembentukan Pemerintahan di Pengasingan.
Pada saat ini, sebanyak 16 pembelot Korea Utara di 11 negara meliputi Uni Eropa, AS, Kanada, Australia, Jepang, Korea Selatan, dll menjadi anggota Aliansi Internasional Pembelot Korea Utara di Luar Negeri.
Menurut Kim, pembentukan pemerintahan Korea Utara di pengasingan yang dilakukan oleh para pembelot Korea Utara di luar negeri sebaiknya tidak dilakukan oleh pembelot yang telah memiliki kewarganegaraan Korea Selatan agar tidak melanggar UUD.
Jumlah pembelot Korut yang tinggal di luar negeri mencapai kira-kira 4 ribu orang, dan sebanyak 40% dari mereka adalah anak-anak dan kalangan tua.
Sekjen Kim mengatakan mereka terus mencoba melakukan kontak dengan salah seorang anggota keluarga Kim Jong-un yang berada di Uni Eropa untuk mengangkatnya sebagai pemimpin pemerintahan Korea Utara di pengasingan, karena pemimpin aliansi itu harus seorang tokoh yang dikenal oleh warga Korea Utara dan mampu menggerakkan hati mereka.