Presiden Korea Selatan Lee Jae Myung melakukan percakapan via telepon dengan Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev dan Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson pada Rabu (23/07).
Menurut keterangan resmi dari Kantor Kepresidenan, Presiden Lee menyampaikan apresiasi atas surat ucapan selamat dari Presiden Tokayev serta menekankan komitmen Korea Selatan untuk memperkuat hubungan kerja sama dengan Kazakhstan yang merupakan mitra strategisnya sejak tahun 2009.
Presiden Lee juga mengucapkan terima kasih atas dukungan aktif pemerintah Kazakhstan dalam pemulangan jenazah Jenderal Hong Beom-do ke Korea Selatan.
Kedua pemimpin sepakat untuk memperluas kerja sama, tidak hanya dalam perdagangan dan investasi, tetapi juga dalam bidang infrastruktur dan mineral penting. Presiden Lee turut meminta perhatian dan dukungan untuk perluasan partisipasi perusahaan Korea Selatan di Kazakhstan.
Presiden Tokayev menyampaikan keinginannya untuk memperkuat hubungan Korea Selatan dan Asia Tengah serta mengutarakan simpati atas kerusakan akibat hujan lebat yang melanda Korea Selatan baru-baru ini.
Pada hari yang sama, Presiden Lee juga mengadakan percakapan via telepon dengan Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson. Kedua pemimpin itu membahas penguatan pertukaran tingkat tinggi dan kerja sama bilateral yang lebih erat.
Setelah menyampaikan ucapan selamat atas peluncuran pemerintahan baru Korea Selatan, Perdana Menteri Kristersson mengharapkan komunikasi yang erat di masa depan.
Presiden Lee menyoroti peran penting Swedia dalam menjaga perdamaian di Semenanjung Korea melalui partisipasinya dalam Komisi Pengawas Negara Netral (NNSC).
Kedua pemimpin sepakat untuk bertemu langsung dalam waktu dekat untuk membahas isu-isu yang menjadi perhatian bersama.