Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Ekonomi

KTT Korsel-Afrika Akan Fokus Pada Kerja Sama Mineral dan Energi

Write: 2024-05-29 14:03:08Update: 2024-05-29 15:10:31

KTT Korsel-Afrika Akan Fokus Pada Kerja Sama Mineral dan Energi

Photo : KBS News

Terdapat spekulasi yang menyebut bahwa kerja sama antara Korea Selatan dan Afrika di bidang mineral dan energi akan menjadi agenda utama dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Korea Selatan dan Afrika yang akan berlangsung pada tanggal 4 dan 5 bulan Juni mendatang. 

Lembaga Penelitian Perdagangan Internasional dari Asosiasi Perdagangan Internasional Korea (KITA) membahas langkah-langkah revitalisasi kerja sama ekonomi komprehensif antara Korea Selatan dan Afrika. 

Melihat laporan 'Rencana Revitalisasi Kerja Sama Ekonomi Korea-Afrika' yang dirilis oleh lembaga tersebut pada hari Rabu (29/05), sektor mineral dan energi justru merupakan bagian yang paling diprioritaskan dalam kerja sama kedua pihak. 

Korea Selatan mengandalkan impor untuk sekitar 95% mineral industrinya, sehingga negaranya dapat meningkatkan stabilitas pengamanan mineral dengan membangun fasilitas terkait di Afrika serta berpartisipasi dalam badan konsultasi multilateral dalam pengembangan sumber daya energi. 

Diharapkan pula, kedua pihak dapat saling menguntungkan karena Afrika pun berpeluang untuk menyediakan landasan bagi kemandirian ekonomi dengan memperluas ekosistem mineral dari sekadar pertambangan sederhana ke tahap bernilai tambah tinggi. 

Menurut laporan tersebut, di bidang energi terbarukan dibutuhkan strategi pengembangan yang sesuai dengan negara-negara di Afrika yang masing-masing memiliki bidang andalan yang beragam.

KTT Korea Selatan dan Afrika merupakan pertemuan puncak multilateral pertama yang akan digelar oleh pemerintah Seoul dan diperkirakan akan diikuti oleh para perwakilan dari lebih 45 negara di Afrika. 

Volume ekspor Afrika ke arah Korea Selatan meningkat lebih dari dua kali lipat dari sebesar 2,6 miliar dolar AS pada tahun 2020 menjadi 6,5 miliar dolar pada 2022. 

Sementara nilai impor Afrika dari Korea Selatan pun juga naik dua kali lipat menjadi 13,8 miliar dolar pada 2022 dari yang sebelumnya 4,9 miliar dolar pada tahun 2020.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >