Presiden Korea Selatan Park Geun-hye sangat menyesalkan penolakan Korea Utara untuk mengadakan dialog yang ditawarkan oleh pihak pemerintah Korea Selatan.

Dalam pertemuan darurat pada hari Senin tgl. 15 April, Sekretaris senior kepresidenan urusan Luar Negeri dan Keamanan, Ju Cheol-ki menyampaikan ungkapan Presiden Park Geun-hye tersebut yang mana pihak Korea Utara menyebutkan tawaran dialog tersebut sebagai taktik licik.

Juru bicara Komite Reunifikasi Damai Korea Utara sudah melontarkan pada hari Minggu kemarin bahwa tawaran dialog adalah taktik jahat untuk menyembunyikan kebijakan konfrontasi Korea Selatan.

Presiden Park Geun-hye menjelaskan bahwa pada saat ini, para pekerja Korea Selatan yang bekerja di kawasan industri Gaeseong sedang menghadapai kesulitan. Dia mengecam pula bahwa larangan sepihak Korea Utara untuk memasukkan tenaga kerja dan bahkan makanan tidak dapat diterima dengan akal sehat dari segi kemanusiaan.

Selanjutnya, Presiden Park Geun-hye mendesak Korea Utara untuk mengambil langkah bertanggung jawab guna menyelesaikan kesulitan yang dihadapi para pekerja warga Korea Selatan di kempleks industri Gaeseong, Korea Utara.