Komite Perdagangan Adil akan membuat pasal dalam undang-undang terkait untuk mengatur kegiatan keuntungan pribadi oleh perusahaan konglomerat dan akan membentuk lembaga untuk mengawasi kegiatan tak adil dari perusahaan raksasa.

Ungkapan ini dilontarkan dalam laporan yang disampaikan di kantor kepresidenan, Cheongwadae pada hari Rabu.

Dalam kesempatan tersebut, Komite Perdagangan Adil mengatakan bahwa secara khusus, pihaknya akan memperbaiki kegiatan tak adil yang dilakukan oleh perusahaan konglomerat dengan tujuan memperoleh keuntungan pribadi.

Sehubungan dengan hal tersebut, Presiden Park Geun-hye mengatakan bahwa kebijakan demokratisasi ekonomi tidak menyulitkan satu pihak, tetapi semua pihak memperoleh hasil adil sesuai jumlah usahanya.

Oleh karena itu, kebijakan demokratisasi ekonomi yang dilakukan oleh pemerintahan baru tidak akan menghambat kegiatan ekonomi.