Pemerintah Korea Selatan, partai berkuasa, Partai Saenuri –SP dan kantor kepresidenan Cheongwadae membahas rancangan penerapan sistem liburan pengganti pada hari Selasa kemarin.
Sistem liburan pengganti adalah suatu sistem bagi karyawan untuk tidak bekerja pada hari berikut jika hari liburan bertepatan pada hari libur atau hari Minggu.
Terlebih dahulu, pemerintah, pihak SP dan Cheongwadae akan menerapkan sistem liburan pengganti tersebut pada hari raya Seol dan Chuseok. Sistem liburan pengganti untuk hari libur lain, termasuk Hari Anak-anak akan kembali dibahas selanjutnya.
Untuk itu, sistem liburan pengganti akan diterapkan terlebih dahulu di lembaga umum setelah memperbaiki peraturan presiden, bukan undang-undang. Setelah reaksi masyarakat dipertimbangkan, sistem liburan pengganti tersebut akan diperluas bagi perusahaan swasta.
Jika sistem liburan pengganti akan diterapkan pada hari raya Seol dan Chuseok, jumlah hari libur akan meningkat sebanyak 0,9 hari pada setiap tahun.