Kementerian Sains dan Perencanaan Masa Depan pada hari Kamis (28/05/2015) mengeluarkan rencana yang mendorong persaingan pasar telekomunikasi sekaligus merasionalisasi peraturan terkait.
Dari rinciannya, pemerintah akan menyediakan dukungan agar pebisnis baru dapat masuk pasar telekomunikasi yang saat ini dioperasikan 3 perusahaan besar.
Selain itu, beban biaya penggunaan frekuensi radio akan kembali direduksi selama setahun ke depan untuk meningkatkan 12% pangsa pasar telepon genggam terjangkau.
Seluruh pengusaha di pasar komunikasi akan diminta melaporkan diri dengan menghapus sistem perizinan biaya sebelumnya.
Berdasarkan rencana ini, kementerian akan mengumpulkan pandangan masyarakat selama 2 minggu melalui diskusi publik dan internet, dan akan menetapkan rancangan final pada bulan depan.