Utusan Khusus AS untuk Korea Utara Stephen Biegun dalam pidatonya di Universitas Stanford hari Kamis (31/1/19) waktu setempat mengatakan AS siap mengakhiri Perang Korea dan menyatakan tidak akan mengancam rezim Korea Utara.
Presiden AS Donald Trump juga sempat menyatakan ia akan menyelesaikan permusuhan perang di Semenanjung Korea dan AS tidak akan menyerang Korea Utara atau mengancam rezim Kim Jong-un.
Biegun menambahkan bahwa Korea Utara dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo di Pyongyang Oktober lalu telah berjanji untuk menghancurkan fasilitas perakitan plutonium dan uranium untuk tujuan militer.
Dia menegaskan AS harus mengetahui seluruh program misil dan senjata yang dimiliki Korea Utara melalui pelaporan komprehensif untuk mewujudkan denuklirisasi yang lengkap.
Biegun menambahkan AS mempunyai tindakan darurat untuk menanggulangi konflik nuklir jika proses diplomasi dengan Korea Utara ternyata gagal.
Dalam kesempatan itu, Biegun secara resmi memastikan mitranya dalam negosiasi dengan Korea Utara adalah Mantan Duta Besar Korea Utara untuk Spayol Kim Hyok-chol.
Biegun akan berkunjung ke Korea Selatan pada hari Minggu (3/2/19) untuk membahas rencana KTT Korea Utara-AS yang kedua dengan Ketua Juru Runding Perdamaian Semenanjung Korea Lee Do-hoon.