Tim peneliti Korea Selatan berhasil mengembangkan katalis yang mampu menghasilkan hidrogen secara massal, lebih banyak 30 kali lipat dibandingkan katalis konvensional.
Hidrogen tampak dianggap sebagai energi ramah lingkungan dan berefisiensi tinggi, namun mempunyai kekurangan karena sulit untuk diproduksi secara massal.
Namun, tim peneliti domestik berhasil menggabungkan tembaga dengan fotokatalis, dan hasilnya dapat memproduksi hidrogen 33 kali lipat daripada katalis sebelumnya.
Fotokatalis tembaga itu memiliki kinerja luar biasa, bahkan lebih baik dibandingkan fotokatalis platinum yang selama ini dikenal mempunyai kinerja terbaik. Selain lebih mudah diperoleh dan lebih murah daripada fotokatalis platinum, fotokatalis tembaga mudah untuk dipisahkan menjadi bentuk padat sehingga dapat digunakan secara semi permanen.
Melalui daur ulang katalis dan proses produksi berefisiensi tinggi, fotokatalis itu diharapkan dapat berkontribusi untuk menggairahkan ekonomi hidrogen.
Hasil penelitian tersebut telah dimuat dalam edisi online 'Nature Materials', majalah bergengsi di bidang ilmu material.