Seorang perempuan Korea Selatan yang diselamatkan oleh militer Prancis setelah hampir sebulan ditahan di Burkina Faso, Afrika Barat, telah tiba dengan selamat di Paris pada hari Sabtu (11/5/19).
Perempuan Korea berusia 40-an itu adalah salah satu dari empat sandera yang dibebaskan dari kelompok militan di negara Afrika setelah disandera selama 28 hari. Dua turis Prancis dan seorang warga Korea Selatan diterbangkan dengan pesawat khusus dan tiba di Paris pada hari Sabtu. Dua tentara Prancis tewas dalam operasi penyelamatan.
Presiden Prancis Emmanuel Macron menyambut ketiga sandera yang dibebaskan itu ketika mereka tiba di bandara militer di sebelah barat Paris.
Kementerian Luar Negeri di Seoul mengatakan bahwa Duta Besar Korea Selatan untuk Prancis Choi Jong-moon, juga menyambut para sandera di bandara dan menyampaikan pesan Presiden Moon Jae-in kepada Presiden Macron, yang berisi rasa terima kasih karena telah menyelamatkan warga negara Korea Selatan sekaligus belasungkawa atas dua petugas pasukan khusus Prancis yang meninggal dunia.
Choi mengatakan bahwa perempuan Korea Selatan yang dibebaskan tampaknya tidak memiliki masalah khusus dengan kesehatannya, namun dia akan menjalani pemeriksaan medis di rumah sakit militer di Prancis.