Presiden Korea Selatan Moon Jae-in kembali mengecam pembatasan ekspor Jepang terhadap Korea Selatan, dengan menggambarkan penerapan langkah tersebut sebagai situasi tanpa kemenangan yang membahayakan semua peserta dalam ekonomi global, termasuk Jepang sendiri.
Moon membuat pernyataan tersebut pada hari Kamis (8/8/19) saat memimpin pertemuan Dewan Penasihat Ekonomi Nasional di Kantor Kepresidenan Korea Selatan Cheongwadae.
Dia mengatakan dirinya tidak bisa membayangkan manfaat apa yang diharapkan Jepang dengan memberlakukan pembatasan perdagangan secara sepihak, sambil mengutip bahwa keuntungan apa pun dari langkah Tokyo tersebut hanya akan bersifat sementara.
Secara khusus, Moon mengatakan bahwa Jepang telah menikmati manfaatnya dari perdagangan bebas, sehingga tindakan Tokyo terhadap Korea Selatan "sangat kontradiktif."
Presiden Moon mengatakan, setiap negara yang mempersenjatakan bidang yang mereka kuasai, akan merugikan tatanan perdagangan bebas internasional.
Dia menambahkan bahwa Jepang pada akhirnya akan kehilangan kepercayaan dari komunitas internasional dan perusahaan-perusahaan Jepang juga akan menderita kerugian setelah kehilangan pelanggan.
Presiden Moon juga meminta kepada para peserta pertemuan tersebut, bahwa kasus ini harus dapat meningkatkan fundamental ekonomi dan ekosistem industri Korea Selatan agar menjadi kesempatan untuk mengambil lompatan baru.