Badan Statistik Nasional Korea mengumumkan bahwa jumlah pekerja baru di Korea Selatan pada bulan Januari meningkat sebanyak 568.000 orang dibandingkan tahun lalu.
Peningkatan pekerja baru ini merupakan yang paling tinggi dalam waktu 65 bulan dan bertahan di kisaran 500 ribuan orang selama dua bulan berturut-turut.
Berkat pencapaian tersebut, rasio perekrutan mencatat 60 persen dan tertinggi jika dibandingkan dengan setiap bulan Januari sejak data terkait diperhitungkan. Sedangkan rasio pengangguran turun sebanyak 0,4 persen poin.
Berdasarkan usia pekerja, kebanyakan pekerja baru berusia 60-an tahun, meningkat sebanyak 507.000 orang. Meskipun kalangan usia lain juga mengalami peningkatan, namun pekerja berusia 40-an tahun berkurang.
Mempertimbangkan populasi, perekrutan kalangan usia 40-an tahun menurun selama 24 bulan berturut-turut.
Menurut jenis bidang usaha, perekrutan di bidang jasa dan layanan, restoran, dan penginapan meningkat. Terutama perekrutan di bidang manufaktur mengalami peningkatan sebanyak 8.000 orang, dan menunjukkan kenaikan untuk pertama kalinya dalam 22 bulan terakhir.
Menurut Badan Statistik Nasional Korea, data-data tersebut tidak merefleksikan dampak dari COVID-19. Akan tetapi, diperkirakan perekrutan dapat menyusut di hampir semua bidang akibat penyebaran virus itu.