Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in menyerukan solidaritas nasional dalam menanggulangi COVID-19 dan dampak dari pandemi global.
Dalam konferensi meja bundar dengan pebisnis utama Korea Selatan pada hari Rabu (18/03/20), Presiden Moon mendesak para peserta konferensi untuk memimpin peran dalam melawan COVID-19 melalui solidaritas dan kerja sama.
Upaya yang dibutuhkan untuk menangani isu tersebut tampaknya terlalu besar untuk ditangani sendiri oleh pemerintah, meskipun pihak pemerintah Korea Selatan akan memberikan dana bantuan sebesar 32 triliun won (Rp 391,2 triliun).
Mengingat keadaan yang sangat mendesak, pertemuan hari Rabu ini dihadiri oleh perwakilan dari perusahaan konglomerat, usaha kecil dan menengah (UKM), wirausaha kecil, serikat pekerja dan lembaga keuangan.
Moon mengatakan COVID-19 menimbulkan krisis parah dalam ekonomi dan juga bidang pencegahan penyebaran virus, di mana semua sektor industri berada dalam keadaan darurat.
Dia menyerukan agar diciptakan langkah-langkah yang belum pernah ada sebelumnya, sembari mengungkapkan kekhawatiran bahwa krisis ini kemungkinan akan berkepanjangan karena seluruh dunia dipengaruhi oleh pandemi.
Presiden Moon kembali berkomitmen bahwa pemerintah Korea Selatan akan melanjutkan langkah-langkah yang lebih agresif demi mengatasi krisis.