Tahun ajaran baru 2020 untuk SMP kelas 9 dan SMA kelas 12 telah dimulai secara daring di seluruh Korea Selatan pada hari Kamis (09/04/20).

Berdasarkan pengumuman Kementerian Pendidikan Korea Selatan pada bulan lalu, kelas daring untuk SMP kelas 7-8, SMA kelas 10-11, serta SD kelas 4-6 akan dimulai pada tanggal 16 April, sementara kelas daring untuk SD kelas 1-3 akan dimulai pada tanggal 20 April. 

Kelas daring diadakan dengan tiga cara, yakni pola interaksi dua arah secara "real-time" melalui telekonferensi, pola pembelajaran dengan menggunakan konten edukasi secara daring, dan pekerjaan rumah (PR) yang disediakan oleh guru.

Menurut kementerian tersebut, para pelajar harus menggunakan komputer, ponsel pintar, dan berbagai alat pendukung lainnya, namun sebanyak 223 ribu orang siswa di seluruh negeri tidak mempunyai peralatan tersebut.

Oleh karena itu, Kementerian Pendidikan Korea Selatan telah mendapat bantuan peralatan pintar dari badan pendidikan tingkat kota dan provinsi di seluruh negeri dan perusahaan besar, kemudian telah mengedarkannya terlebih dahulu kepada siswa SMP kelas 9 dan SMA kelas 12.

Untuk siswa SD kelas bawah, kelas daring akan dilaksanakan melalui televisi pendidikan Korea Selatan, EBS (Educational Broadcasting System). 

Para siswa dapat mengunduh dan menggunggah bahan-bahan pelajaran di laman situs EBS.

Untuk itu, pihak EBS telah membentuk sistem yang memungkinkan tiga juta pengguna mengakses situsnya secara serentak, namun tetap ada kemungkinan munculnya gangguan jika 5,5 juta siswa mengaksesnya secara serentak.

Untuk mencegah kemungkinan tersebut, kementerian telah menyediakan pedoman kelas daring dan mengimbau para guru dan pelajar untuk melakukan login terlebih dahulu pada laman kelas daring EBS dan menggunakan komputer atau laptop dibandingkan ponsel.

Kementerian Pendidikan Korea Selatan juga berencana menyediakan layanan "subtitle" pada kelas daring EBS dan bahan pelajaran dengan huruf braille untuk memudahkan pelajar tunanetra dan tunarungu. Akan tetapi, diperkirakan akan tetap sulit bagi mereka untuk mendengarkan kelas daring meskipun sudah dilengkapi dengan peralatan yang memadai.