Pemerintah Hongaria pada awal tahun ini mendirikan sebuah monumen peringatan untuk mengenang para warga Korea Selatan yang meninggal dunia dalam kecelakaan kapal feri pada Mei 2019 lalu.

Sebuah monumen peringatan dibuat di tempat kejadian peristiwa tragis itu mencantumkan nama 28 orang yang meninggal atau hilang, menjabarkan keadaan kecelakaan, serta ungkapan renungan mengenai kecelakaan tersebut.

Sebanyak 28 buah lampu dipasang untuk menerangi setiap tulisan nama korban.

Presiden Korea Selatan Moon Jae-in yang telah tiba di Hongaria mengunjungi tempat peringatan itu sebagai agenda pertamanya.

Dalam kunjungan tersebut, Moon mengungkapkan terima kasih kepada pemerintah Hongaria karena telah mendirikan tempat peringatan untuk para wisatawan Korea Selatan yang meninggal dalam kecekaan kapal feri itu dan ditambahkannya bahwa hal itu akan membangun persahabatan antara warga dari kedua negara.

Kunjungan Presiden Moon ke Hongaria ini merupakan kunjungan pertama presiden Korea Selatan dalam dua dekade terakhir, setelah kunjungan Mantan Presiden Kim Dae-jung pada 2001.

Hongaria yang menjalin hubungan diplomatik dengan Korea Selatan pada tahun 1989 menjadi negara pertama di Blok Timur yang menjalin hubungan diplomatik dengan Korea Selatan.

Hongaria kini tergabung dalam Kelompok Visegrad, sebuah dewan regional bersama Slovakia, Ceko, dan Polandia.

Presiden Moon berencana menemui para pemimpin dari keempat negara tersebut dalam kunjungannya ke Hongaria kali ini. 

Terutama, Presiden Moon akan menemui sekitar 20 perwakilan perusahaan Korea Selatan yang sedang berbisnis di bidang industri yang memiliki prospek baik, termasuk baterai mobil listrik, di keempat negara itu.

Oleh sebab itu, diperkirakan kunjungan Presiden Moon ke Hongaria berfokus untuk memperkuat kolaborasi ekonomi dengan keempat negara tersebut.