Sejalan dengan semakin meningkatnya jumlah pengungsi Korea Utara yang tiba di Korea Selatan, jumlah pendatang baru Korea Utara yang mencari pekerjaan profesional juga semakin bertambah. Salah satu pengungsi adalah Park Su-hyueon, yang mengoperasikan “Klinik Medis Oriental gunung Myohyang” di Seongnam, propinsi Gyeonggi .
Dia mendapat gelar doktor dengan tesis tentang “efek kulit jeruk dan kulit kayu kering pada pengurangan stress” di Universitas Gyengwon pada 23 Februari lalu.
Park juga menjadi mantan pengungsi Korea Utara pertama yang menjadi dokter pengobatan oriental pada tahun 2001. Klinik doktor Park, selalu ramai dengan pasien berkat sikap ramah-tamah dan kemampuannya dalam melakukan pengobatan akupuntur.
Park Soo-hyun belajar pengobatan oriental di sekolah medis Cheongjin di Korea Utara sebelum melarikan diri dari negaranya pada tahun 1993. Pada waktu itu, dia tidak pernah memikirkan untuk menjadi doktor pengobatan oriental di Korea Selatan. Suatu hari, dia membeli rumput kering untuk membuat jamu di pasar Gyeongdong dan membuat obat untuk detektifnya yang menderita Radang Kelenjar Prostat.
Pada saat tiba di Korea Selatan, Park Soo-hyun selalu didampingi detektif untuk mengawasi dan melindunginya. Detektif itu menderita penyakit prostatitis yang parah. hingga Park ke pasar Gyeongdong dengan dia dan menyiapkan obat untuk dia. Setelah meminum obat tradisional itu, dia sembuh sempurna dari penyakit itu. Dia meminta kepada Park belajar pengobatan oriental dan detektif itu berupaya dengan semua cara supaya Park bisa masuk ke perguruan tinggi. Detektif itu berkonsultasi dengan departemen pendidikan dan mengunjungi kantor urusan pengungsi Korea Utara. Berkat bantuannya yang tulus,Park bisa diterima di sekolah pengobatan oriental.