Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Korsel Perkenalkan Penggunaan Kemasan Paket yang Dapat Digunakan Ulang Mulai 2024

Write: 2022-09-14 15:00:08

Thumbnail : YONHAP News

Kardus sekali pakai yang digunakan untuk mengirim atau menerima kiriman telah menyebabkan tumpukan sekitar dua juta ton sampah setiap tahunnya.

Oleh sebab itu, pemerintah Korea Selatan memutuskan untuk mendorong penggantian kardus pembungkus paket kiriman dengan kemasan yang dapat digunakan ulang. 
 
Pemerintah akan memasok kemasan paket yang dapat di pakai ulang mulai tahun 2024 mendatang.
 
Untuk itu, Kementerian Lingkungan Hidup Korea Selatan telah melakukan proyek percontohan bersama delapan distributor dan perusahaan logistik dalam negeri selama tujuh bulan terakhir sejak Oktober tahun lalu.
 
Kemasan paket yang dapat digunakan kembali dikumpulkan melalui jaringan distributor-distributor, dan perusahaan logistik mencuci kemasan paket yang telah digunakan untuk kemudian dipasok kembali untuk dapat digunakan lagi sebagai kotak kiriman.
 
Berdasarkan hasil proyek percontohan tersebut, kementerian mengonfirmasi bahwa meskipun tidak ekonomis, namun pembungkus paket yang dapat digunakan kembali berkontribusi sangat baik bagi lingkungan dan sirkulasi sumber daya. 
 
Dalam setiap kasus penggunaan kemasan paket yang dapat digunakan kembali dilaporkan penurunan hingga 75% emisi gas rumah kaca, bahkan jumlah limbah yang dihasilkan pun berkurang 99,3 persen, atau hampir sama sekali tidak menghasilkan limbah.
 
Namun, biaya rata-rata pengiriman meningkat 3,9 persen dibandingkan biaya paket pengiriman kemasan sekali pakai, dan ini merupakan tugas yang harus diselesaikan.
 
Pemerintah terlebih dahulu akan menyediakan standar kemasan paket yang dapat digunakan kembali pada paruh pertama tahun depan dan akan secara aktif memulai penerapannya secara menyeluruh pada 2024.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >