KBS WORLD Indonesian

Cari

Korean

Cari

Bahasa Indonesia

About KBS Go to KBS

Cari Tutup

Go Top

Budaya

Lim Sun-woo - Tidak Bercahaya

2023-12-15

“Harus kuakui, berkat ubur-ubur itu hidupku dan Koo mulai mapan. Kami tidak lagi terlambat membayar tagihan-tagihan kami, dan kami tidak perlu lagi meminta pinjaman kepada teman-teman kami. Setiap tiga hari aku mengubah manusia menjadi ubur-ubur. Itu artinya, jumlah ubur-ubur itu setara dengan jumlah manusia yang lelah akan kehidupan namun takut untuk mati. Lama-lama aku dan Koo pun terbiasa melihat perubahan para pelanggan.”

“Pelangganku kali ini bernama Kim Ji-seon. Ia adalah wanita berusia 51 tahun yang telah bercerai tiga tahun lalu. Dalam formulir pendaftarannya ia menulis bahwa ia hanya ingin sekedar menjadi ubur-ubur.”

- Cuplikan program:

Begitu sang pemilik restoran itu pergi, aku kembali menutup kerai jendela dan kami bersama-sama menunggu. Sebenarnya aku sudah mengira cahaya itu tidak akan datang.

Saat restoran itu masu, udara di dalam rumah seketika berubah. Aku pun sadar, bahwa aku telah melakukan kesalahan. Ibu Kim bukannya memilih untuk melepas segala penyesalannya, namun malah memilih untuk terus mencintai pria itu. Ibu Kim akan selamanya tidak berubah menjadi ubur-ubur sepenuhnya.

사장이 떠난 집에서 지선 씨와 나는 커튼을 치고 빛을 기다렸다.

나는 지선씨가 빛나지 않으리라는 사실을 예상하고 있었다.

죽집 사장이 들어서고, 집 안의 공기가 달라지는 순간,

나는 내가 잘못 생각했다는 사실을 깨달았다.

사장을 본 지선씨는 미련을 버리는 대신 그를 계속해서 사랑하기를 선택한 것이다.

나는 지선씨가 영원히 해파리가 아닌 지선씨로 남게 될 것이라고 짐작했다.

Menyaksikan betapa kuatnya Kim Ji-seon mempertahankan emosi kemanusiaannya menghidupkan kembali impian sang tokoh utama. Kalimat terakhir cerita ini menggambarkan nilai kemanusiaan kita sebagai “cahaya yang paling terang dan cantik dalam hidup kita.” Di dunia modern yang dipenuhi oleh berbagai tantangan, apakah cahaya yang dapat mempertahankan sisi kemanusiaan kita?

Aku menutup mataku dan membayangkan cahaya apa yang waktu itu Ibu Kim lihat? Apakah cahaya itu seindah dan seterang cahaya yang pernah ia lihat dulu di tepi pantai?

Aku mengeluarkan telepon genggamku dan menghubungi Koo.

“Koo... aku memutuskan untuk kembali menyanyi. Aku akan berangkat ke Seoul hari ini.”

Sambil memandang tangki air yang kosong, aku membayangkan masa depanku. Hari ini aku akan meninggalkan Koo dan pergi menumpangi bus malam. Aku akan kembali bernyanyi dan kembali gagal, atau mungkin tidak. Yang pasti, bila aku memikirkan tentang cahaya paling terang dan cantik yang pernah kulihat dalam seumur hidupku, aku akan memikirkan tentang cahaya yang dipancarkan oleh Ibu Kim saat aku bergerak menjauh dari tepi pantai itu.

나는 눈을 감고 지선씨가 봤을 빛에 대해 생각했다.

그 빛은 지선씨가 오래 전 바닷가에서 본 것처럼 환하고 아름다웠을까.

나는 휴대폰을 집어 들어 구에게 전화를 걸었다.

“구.. 나 다시 노래하려고. 오늘 서울로 돌아갈 거야.”

나는 빈 수조를 바라보며 앞으로의 일을 생각했다.

나는 오늘 밤 구를 떠날 것이고 심야버스에 오를 것이다.

다시 노래를 부르고 다시 망하거나 망하지 않을 것이다.

그러나 해변에서 멀어지는 동안에는 지선씨가 보았을 빛,

단 한 번의 빛만을 생각할 것이다.

Sun-woo (lahir 1955 di Kota Seoul)

- debut: cerita pendek “Bisa Bertahan Sedikit” (2019)작