Jin-Seok selalu mengalami mimpi buruk terutama saat dia bersama keluarganya pindah ke sebuah rumah barunya. Di malam mereka tinggal di rumah barunya itu, Jin-Seok melihat sang kakak dicegat oleh beberapa orang di tengah jalan dan dimasukkan dengan paksa ke dalam sebuah mobil. Walau telah dengan yakin mengingat nomor mobil tersebut, polisi yang menyelidiki hilangnya sang kakak menyatakan bahwa mereka tak mampu menemukan sang kakak yang telah lebih dari dua minggu menghilang tanpa kabar tersebut.

Hingga suatu hari, sang kakak tiba-tiba kembali dengan selamat di rumahnya, tanpa mampu mengingat apa yang terjadi sejak malam penculikannya itu. Dari sinilah Jin-Seok mendapati dirinya berada dalam sebuah labirin ingatan yang membingungkan. Sejak saat itu, mimpi buruk selalu menghantui diri Jin-Seok yaitu dirinya yang diculik dan disiksa oleh beberapa orang tak dikenal. Tak hanya itu, Jin-Seok pun mulai merasakan beberapa keanehan akan keluarganya selama ini. Sang kakak tidak lagi sama seperti yang dia ingat. Bahkan suatu hari Jin-Seok mendapati bahwa sang kakak adalah seorang pemimpin gembong mafia yang sangat disegani. Tak hanya itu, ibu dan ayahnya pun tampak seperti dua orang yang berbeda.