Yi Myeong-ae, pelarian dari Korea Utara, sedang menjalankan sebuah usaha toko yang menjual makanan kotak makan siang bergaya Korea Utara di Yeongdeung-po, Seoul sejak tahun lalu.
Yi Myeong-ae, masuk ke Korea Selatan pada tahun 2011. Di Korea Utara, dia bekerja di sebuah restoran sekitar 10 tahun. Dia merasa cemas apakah karirnya di Korea Utara bisa dimanfaatkan di Korea Selatan. Dengan meraih hadiah terbaik di kontes memasak makanan tradisional Korea di tahun 2013 dan 2014, dia memutuskan untuk mendedikasikan dirinya pada masakan Korea Utara sebagai pekerjaan seumur hidupnya.
Mereka yang sempat mencicipi bekal makan siang Yi mengatakan bahwa makanan unik dan rasanya seperti makanan sehat. Tapi faktanya, tidak ada yang baru sepenuhnya. Diantara resep makanan Korea Selatan dan Korea Utara, dia hanya memilih yang lebih cocok untuk hidangan tertentu. Melalui bisnis kotak makan siangnya, dia berharap akan menemukan selera umum dari warga Korea Selatan dan Korea Utara, serta mengembangkan makanan yang akan memikat selera mereka semua. Dia percaya diri ini adalah langkah pertama menuju unifikasi. Melalui makanan, Yi sedang membangun unifikasi di atas meja makan. Kami berharap agar upaya dan dedikasinya akan membuka unifikasi Korea secepatnya.