Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Tokoh

Pembelot Korut Menerbitkan Buku Untuk Membandingkan Penggunaan Kata-Kata Yang Berbeda Dari Dua Korea

2017-01-12

Pembelot Korut Menerbitkan Buku Untuk Membandingkan Penggunaan Kata-Kata Yang Berbeda Dari Dua Korea
Sebuah buku berjudul ‘Bahasa Pyongyang, Bahasa Seoul’ membandingkan penggunaan yang berbeda dari kata-kata di Korea Selatan dan Korea Utara. Penulisnya adalah Park Ro-pyeongyang pernah bekerja sebagai Profesor di Perguruan Tinggi di Korea Utara.

Salah satu kesulitan yang dihadapi oleh pelarian dari Korea Utara di sini adalah kendala bahasa. Memang benar, bahasa Korea yang sama digunakan di Korea Selatan, akan tetapi warga Korea Utara sering merasa frustrasi karena mereka tidak bisa mengerti apa yang diucapkan warga Korea Selatan.

Penulis Park kabur dari Korea Utara pada tahun 2005. Dia berpendapat penghapusan perbedaan antara bahasa kedua belah pihak dapat menjadi awal menuju unifikasi. Dia kemudian memutuskan untuk membandingkan dan meneliti bahasa agar Korea Selatan dan Korea Utara dapat memulihkan homogenitas linguistik dan pelarian dari Korea Utara dapat bermukim dengan baik di Korea Selatan tanpa adanya kekhawatiran atas bahasa. Setelah Park bekerja keras selama 10 tahun, dia akhirnya menerbitkan buku yang terdiri dari 5 bagian pada bulan Desember lalu. Dengan membandingkan 3.000 kata di Korea Selatan dan Korea Utara, buku itu merinci alasan terjadinya perbedaan antara bahasa di kedua Korea, karakteristik bahasa Korea Utara dan percakapan yang hanya terdengar di Korea Utara. Penulis Park mengatakan merobohkan dinding pembagian linguistik merupakan proyek besar nasional yang harus dimulai sebelum unifikasi terwujud dan terus berlanjut pasca unifikasi.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >