“L’Orfeo” disajikan oleh Kelompok Teater Changgeuk Nasional Korea di Gedung Teater Nasional Korea pada tgl.23 September lalu. Pementasan itu menyadur ulang kisah mitos Yunani Orpheus itu merupakan gabungan antara musik tradisional Korea dan opera yang dipentaskan pertama kali oleh Kelompok Teater Changgeuk Nasional Korea.



Tarian dan lagu yang menggabungkan lagu tradisional Korea yang disebut 'chang' dengan hiphop tersebut seakan menggantikan lagu tradisional dan Chuimsae. Karenanya, seseorang dapat merasa bahwa 'chang' menjadi kurang berperan penting di panggung Changgeuk atau opera ala Korea. Akan tetapi, adanya 'chang' itu menjadi ide cemerlang karena menurunkan pembatas musik tradisional Korea dengan teknik penyutradaraan modern sehingga mampu berkomunikasi dengan para penonton secara sempurna.



Orpheus dan Eurydice dalam mitos Yunani diadopsi menjadi pemuda dan pemudi Korea yaitu Orfe dan Eur. Panggung yang mewah, pencahayaan dan musik yang fantastis membuat para penonton terus berkonsentrasi pada pementasan sekaligus merangsang imajinasi mereka. Ditambah lagi, penyanyi Yu Taepyungyang, yang dikenal sebagai anak jenius musik tradisional Korea karena melantunkan Pansori Heungboga dengan sempurna saat berusia 6 tahun, bertemu dengan para penonton sebagai Ofre.

Nah, mari kita temui Yu Taepyungyang yang telah berusia 24 tahun melalui acara Sumber Inspirasi Budaya.