Presiden Yoon Suk Yeol memutuskan pemberian bantuan produk medis, termasuk vaksin COVID-19, ke Korea Utara.
Juru Bicara Presiden Kang In-sun mengumumkan pada hari Jumat (13/05) bahwa jumlah kasus dugaan COVID-19 meningkat drastis di Korea Utara, dan bentuk dukungan yang lebih spesifik akan dibahas bersama pihak Korea Utara.
Saat ini, jumlah orang yang tengah melakukan karantina mandiri di Korea Utara telah melebihi 180 ribu orang, dan pada Kamis (12/05) dilaporkan enam kasus kematian.
Sebelumnya, Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengumumkan tentang penyebaran COVID-19 di Korea Utara dan memerintahkan karantina wilayah di seluruh daerah beserta langkah penyediaan produk medis.