Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Shin Hanul 2 akan memulai uji coba operasi fasilitasnya setelah mengisi bahan bakar.
Perusahaan Tenaga Hidrogen dan Nuklir Korea (KHNP) yang dikelola oleh negara mengatakan pada hari Rabu (20/09), bahwa pihaknya telah menyelesaikan proses pengisian 241 bundel bahan bakar ke Shin Hanul 2.
KHNP berencana akan melakukan operasi komersial setelah mengonfirmasi keamanan melalui masa uji coba operasi fasilitas sekitar 6 bulan.
Diperkirakan operasi komersial PLTN itu akan dimulai sekitar bulan Maret tahun depan, jika masa uji coba operasi tersebut berjalan dengan lancar.
Shin Hanul 2 diketahui memiliki kapasitas kemampuan listrik sebesar 1,4 gigawatt (GW) dan merupakan PLTN ke 28 di Korea Selatan.
Menurut KHNP, Shin Hanul 2 merupakan PLTN pertama di Korea Selatan yang berhasil mencapai kemandirian teknologi dengan melokalisasi fasilitas inti, seperti pompa pendingin reaktor (RCP) dan sistem instrumentasi dan kendali reaktor nuklir (MMIS), bersama dengan Shin Hanul 1.