Pihak kepolisian yang menyelidiki insiden Itaewon memutuskan untuk menyelidiki Mantan Kepala Polisi Distrik (Kapolda) Yongsan, Lee Im-jae, dan petugas Layanan Panggilan Darurat 112 di Kepolisian Seoul, Ryu Mi-jin.

Tim Inspeksi Khusus Kepolisian Nasional itu mengatakan bahwa pihaknya telah mengonfirmasi terjadinya kelalaian oleh Mantan Kapolda Lee dan petugas 112 Ryu.

Menurut hasil penyelidikan, Mantan Kapolda Lee terlambat tiba di lokasi pada saat kecelakaan terjadi dan lambat melaporkan insiden tersebut.

Ryu yang seharusnya mengontrol kondisi perayaan Halloween di Itaewaon pun dinilai lalai daalm menjalankan pekerjaannya, dengan terlambat membuat laporan kepada atasannya.

Seperti Mantan Kapolda Yongsan yang dipecat dari jabatannya, Ryu juga diberhentikan dari pekerjaannya.

Terkait insiden Itaewon, Tim Inspeksi Khusus Kepolisian Nasional dilaporkan kini sedang menyelidiki hampir semua instansi-instansi yang dinilai semestinya terkait dalam mengontrol kerumunan pada saat itu. 

Terkait adanya dugaan tragedi saling injak terjadi akibat 'didorong oleh seseorang', sekitar 80 orang yang terluka di tempat kejadian peristiwa telah dipanggil untuk menjadi saksi guna mengonfrimasi fakta di lapangan.