Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Domestik

Varian Baru COVID-19 Menyebar dengan Penyakit Mata

Write: 2023-04-27 14:35:05Update: 2023-04-27 14:36:53

Varian Baru COVID-19 Menyebar dengan Penyakit Mata

Photo : YONHAP News

Jumlah rata-rata penambahan kasus harian COVID-19 di Korea Selatan meningkat 20% dibandingkan pekan lalu.

Utamanya, varian baru virus corona dikonfirmasi telah masuk ke Korea Selatan dengan varian penularan yang cepat dan salah satu gejalanya adalah sakit mata.

Varian Omicron XBB 1.16 yang menular di India, pertama kali terdeteksi di Korea Selatan pada 9 Maret lalu. Hingga saat ini tercatat sudah ada sebanyak 152 kasus terkonfirmasi.

Varian baru alias Arcturus itu menimbulkan gejala yang sama dengan varian sebelumnya, yaitu demam, sesak napas, dan batuk. Namun terdapat juga penyakit mata bagi sebagian pasien yang terinfeksi.

Dibandingkan dengan Omicron, daya penularannya mencapai 1,17 hingga 1,27 kali lebih kuat, dan telah menyebar ke berbagai negara seperti India, Amerika Serikat, Singapura, Australia, dan Kanada.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menentukan varian baru itu sebagai varian yang diperhatikan dan kemungkinan sekali menyebar di dalam negeri Korea Selatan.

Jumlah kasus harian COVID-19 di Korea Selatan selama seminggu terakhir meningkat sebanyak 18% dibandingkan seminggu lalu. Indeks reproduksi infeksi yang menunjukkan indeks prevalensi COVID-19 adalah 1,08 lebih besar dari 1, artinya daya penularan baru-baru ini mengalami peningkatan.

Otoritas kesehatan mengatakan pihaknya akan terus memantau dampak mutasi baru dan mengevaluasi risiko mingguan pada kategori 'rendah' dengan pertimbangan beberapa indeks termasuk penurunan angka kematian selama 11 minggu berturut-turut.

Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) menyatakan pada hari Kamis (27/04) bahwa sebanyak 14.284 kasus dilaporkan sepanjang hari Rabu (26/04) dan jumlah kumulatifnya mencapai 31.129.070 kasus.

Kasus baru di hari Kamis (27/04) lebih banyak 192 kasus dibandingkan seminggu lalu, dan lebih banyak 2.694 kasus dibandingkan dua minggu lalu.

Jumlah pasien yang sakit kritis di rumah sakit tetap tidak berubah dari hari sebelumnya di angka 151.  Pada hari kamis (27/04) menambahkan 11 kematian, meningkatkan jumlah kematian menjadi 34 ribu 460. Tingkat kematian keseluruhan mencapai 0,11%.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >