Korea Selatan berhasil melakukan pembudidayaan secara sempurna pembesaran ikan polak dari telur yang sudah dibuahi hingga kemudian memproduksi telur yang dibuahi, untuk pertama kali di dunia.

Kementerian Urusan Maritim dan Perikanan Korea Selatan menyatakan bahwa pihaknya berhasil membesarkan telur yang dibuahi dari ikan polak yang diambil pada tahun lalu.  Diantara 100 ribu telur yang dibuahi, 30 ribu telur menetas dan telah tumbuh menjadi anak ikan. Dengan demikian, Korea Selatan dinyatakan sukses dalam pembudidayaan ikan polak secara sempurna.

Saat berada di habitatnya, ikan polak dapat bertelur setelah usia 3 tahun, namun ikan polak yang berhasil dibudidayakan kali ini dapat bertelur dalam usia 1 tahun 8 bulan. 

Dengan demikian, Kementerian Urusan Maritim dan Perikanan Korea Selatan akan menyebarkan teknologi pembudidayaan itu mulai tahun 2018 kepada peternak ikan agar mereka dapat memasok ikan polak yang dibudidayakan kepada masyarakat biasa. 

Pada tahun 1980-an, ikan polak dapat ditangkap hingga 150 ribu ton, namun akibat perubahan suhu air laut dan penangkapan ikan yang berlebihan, jumlah ikan ini berkurang drastis sejak tahun 2000. 

Untuk memenuhi permintaan dalam negeri, sebanyak 200 ribu ton ikan polak asal Rusia diimpor ke Korea Selatan.

Pemerintah Seoul telah melaksanakan proyek pembudidayaan ikan polak sejak tahun 2014 lalu.