Gedung Putih menekankan diplomasi dan denuklirisasi, menyusul kecaman dari Pyongyang atas latihan militer gabungan antara Korea Selatan dan AS.
Juru bicara Gedung Putih Jen Psaki dari pesawat Air Force One pada hari Selasa (16/03/21) mengatakan bahwa dia tidak ada komentar ataupun tanggapan langsung terhadap pernyataan dari Korea Utara, tetapi fokus AS saat ini adalah bekerja dan berkoordinasi dengan mitra dan sekutunya dalam berbagai masalah, termasuk keamanan di Semenanjung Korea.
Psaki kemudian mengatakan bahwa tujuan AS akan selalu difokuskan pada diplomasi dan denuklirisasi di Korea Utara.
Sebelumnya, Kim Yo-jong, saudara perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, mengecam latihan militer bersama yang sedang berlangsung antara Seoul dan Washington, dan mengancam akan meninggalkan perjanjian perdamaian militer dua Korea dan bahkan menghapus komite yang bertanggung jawab atas urusan antar-Korea.
Dalam pesan langsung pertama Korea Utara kepada pemerintahan Biden, dia mengatakan bahwa jika AS menginginkan perdamaian selama empat tahun mendatang, sebaiknya tidak membuat kesalahan pada langkah pertamanya.