Makanan pokok masyarakat Korea adalah nasi sehingga masyarakat Korea memiliki banyak jenis makanan dari beras. Konon bagi masyarakat Korea nasi adalah makanan biasa, Tteok, kue basah dari beras adalah makanan istimewa, dan bubur adalah makanan yang menyehatkan.
Bubur dalam bahasa Korea disebut Juk, dan pada umumnya dianggap sebagai makanan untuk orang yang sedang sakit atau baru sembuh dari sakit. Akan tetapi, bubur yang dimiliki masyarakat Korea dibuat dari bahan-bahan berkhasiat dan berharga mahal sehingga dapat menyehatkan penyantap. Diketahui masyarakat Korea memiliki sekitar 40 jenis bubur dan bahan tambahan untuk bubur dari beras, seperti daging, hasil laut, hingga buah-buahan.
Bubur yang dimasak lama dengan banyak air mudah dicerna dan berkhasiat untuk lambung. Oleh sebab itu, di istana ada kebiasaan menyajikan bubur sebelum sarapan.
Selain itu, masyarakat Korea memiliki tradisi membuat bubur kacang merah pada bulan ke-11 dalam kalender musim dengan tujuan untuk mengusir kemalangan atau musibah dari keluaraga.
Sebagaimana telah saya katakan tadi, bahan tambahan untuk bubur bermacam-macam. Salah satunya adalah bubur dari kacang kedelai namanya Kongjuk. Kacang kedelai kaya dengan protein maka Kongjuk dari kacang kedelai ini memiliki gizi yang tinggi.

Bahan-bahan
160 g kacang kedelai
90g beras
1,2 liter air
1sdt garam