Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Gaya Hidup

Oiji (오이지)

2017-08-07

Oiji (오이지)
Pizza merupakan salah satu jenis makanan yang digemari oleh banyak orang di dunia. Ketika makan pizza, kita selalu dihidangkan sebuah asinan atau acar dari ketimun. Rasa asam dan manis acar itu sangat sesuai dengan pizza. Masyarakat Korea juga sejak zaman dahulu memiliki asinan dari ketimun. Asinan itu bernama Oiji dan rasanya berbeda dengan acar dari negara barat. Rasa Oiji memiliki rasa asin saja. Sejak zaman dahulu masyarakat Korea membuat Oiji setiap musim panas. Pada zaman tidak ada kulkas, masyarakat Korea membuat Oiji yang tahan selama musim panas. Seperti waktu membuat Gimjang di musim dingin, masyarakat Korea membuat Oiji dalam jumlah banyak. Setiap rumah tangga membuat Oiji dari 100 atau 200 ketimun dan itu menjadi salah satu lauk penting selama musim panas. Biasanya asina Oiji dibuat pada awal musim panas dan ditunggu hingga ketimun yang diasinkan menjadi lembut dan berwarna kekuning-kuningan. Tentru saja di masa sekarang kebanyakan ibu rumah tangga membeli Oiji di pasar daripada membuatnya sendiri di rumah. Oiji biasanya dimakan langsung dengan air atau bumbu-bumbu sederhana. Asinan Oiji yang direndam dengan air dingin menjadi sup di musim panas. Sup itu disebut Oiji Naengguk. Oiji juga dapat dibumbui dengan bubuk cabai merah, bawang putih, gula, dan minyak wijen. Nama masakan itu disebut Oiji Muchim. Kedua masakan itu merupakan masakan yang sering dihidangkan di meja makan masyarakat Korea pada musim panas.

Bahan-bahan
30 ketimun
700 g garam
4 liter air
1 buah batu yang berbentuk datar

Cara membuat
1. Bersihkan ketimun dengan kain kapas
2. Tempatkan ketimun di dalam wadah keramik lalu letakkan sebuah batu yang berbentuk datar di atasnya
3. Buat cairan garam lalu tuangi cairan garam ke dalam tempat ketimun lalu tutup wadah
5. Simpan selama seminggu dalam suhu ruangan
6. Keluarkan cairan garam dari wadah lalu dididih lalu didinginkan
7. Masukkan kembali cairan garam yang didinginkan ke dalam wadah dimana ada ketimun
8. Biarkan seminggu dalam suhu ruangan
9. Seminggu kemudian ketimun disimpan dalam kulkas

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >