Dewan Keamanan PBB mengadopsi sebuah pernyataan pers dengan suara bulat untuk mengutuk peluncuran rudal Korea Utara pada hari Senin (22/5/2017) waktu setempat, dan memperingatkan akan menjatuhkan sanksi tambahan.
Sebelumnya, dalam pengarahan rutin, Juru Bicara PBB Stephane Dujarric mendesak Korea Utara menghentikan uji coba rudal dan menciptakan momentum untuk membuka kembali dialog.
Dewan Keamanan PBB akan membahas tindak lanjut termasuk sanksi tambahan terhadap provokasi rudal Korea Utara dengan mengadakan pertemuan darurat pada hari Selasa (23/5/2017) malam waktu Korea.
Juru Bicara PBB Stephane Dujarric juga mengumumkan akan melanjutkan resolusi sanksi yang baru terhadap Korut.
Dikatakan, Cina ikut mengadopsi pernyataan tersebut, serta Inggris dan Prancis juga memperlihatkan dukungan terhadap resolusi sanksi tambahan terhadap Korut.