Cina yang ingin mewujudkan 'Satu Sabuk, Satu Jalan' sedang berencana untuk mengembangkan 'Satu Jalur' menuju Kutub Utara melewati Korea Selatan.
Yang dimaksud 'Satu Jalur' adalah rute laut di Pasifik dan Atlantik yang berdekatan dengan Laut Kutub Utara, yaitu rute laut Asia Timur, dan rute laut Barat Laut.
Rute laut Asia Timur adalah rute laut paling pendek yang menghubungkan Asia Timur dan Eropa Barat, serta di bagian timur, ada Vladivostok, dan di bagian barat ada laut Utara dari Eropa Barat Laut.
Oleh karena itu, selain melalui 'Satu Sabuk, Satu Jalan', dimana pelabuhan Rotterdam di Belanda dapat dicapai dari pelabuhan Dairen, Cina, Rotterdam juga dapat ditempuh melalui 'Satu Jalur.' Dengan kata lain, negara sekitar 'Satu Sabuk, Satu Jalan' bisa berdagang dengan Asia, Amerika Utara, dan Eropa melalui 'Satu Jalur.'
Cina menaruh perhatian untuk mengembangkan 'Satu Jalur' karena di Kutub Utara ada banyak energi dan sumber daya di dalam tanah. Selain itu, tidak ada resiko politik karena negara-negara yang berhubungan dengan rute menuju Kutub Utara memiliki tujuan yang sama dari sisi ekonomi.