Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Internasional

Kelompok HAM Internasional Minta Tanggung Jawab Korea Utara Terkait Kondisi Warmbier

Write: 2017-06-15 11:29:12Update: 2017-06-16 09:57:47

Sebuah Kelompok Hak Asasi Manusia Internasional meminta agar pemerintah Korea Utara diperiksa secara mendalam dan diminta bertanggung jawab atas pembebasan mahasiswa AS, Otto Warmbier dalam kondisi koma setelah ditahan di Korea Utara selama 17 bulan. 

Dalam wawancara dengan Radio Free Asia (RFA), pada tgl.14 Juni, Wakil Direktur urusan Asia Human Rights Watch (HRW), Phil Robertson menegaskan Korea Utara harus bertanggung jawab atas kondisi Warmbier berusia 20-an tahun yang ditahan dalam keadaan sehat namun dibebaskan dalam kondisi koma. 

Menurut Robertson, Korea Utara telah melakukan perilaku yang tidak pantas secara ekstrim kepada Warmbier dan keluarganya, maka masyarakat internasional harus mendesak otoritas Korea Utara tidak akan mengulang lagi kejadian tersebut. 

Ditegaskanya, Korea Utara telah menjatuhkan hukuman yang berlebihan kepada mahasiswa itu, seperti kerja paksa selama 15 tahun sebagai sarana untuk melakukan negosiasi politik. 

Otto Warmbier melakukan perjalanan ke Korea Utara di bulan Januari tahun lalu dan ditangkap atas tuduhan mencuri barang propaganda politik Korea Utara di sebuah hotel di Pyongyang. 

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >