Kantor Berita Sentral Korea Utara (KCNA) memberitakan bahwa seorang pendeta Kanada keturunan Korea Selatan yang ditahan di Korea Utara selama 30 bulan, Lim Hyeon-soo, telah bertemu dengan wakil duta besar Swedia untuk Pyongyang pada hari Jumat (14/7/2017).
Menurut KCNA, dalam pertemuan itu Lim menjelaskan kondisi kesehatannya dan meminta wakil dubes Swedia untuk menyampaikan kepada pemerintah Kanada supaya menyelesaikan masalahnya.
KCNA menjelaskan bahwa pertemuan itu diadakan berdasarkan Konvensi Wina dan nilai kemanusiaan, serta permintaan kedutaan besar Swedia yang bertugas melindungi warga Kanada di Korut.
Sebelumnya, Duta besar Swedia telah bertemu dengan Lim pada akhir bulan Februari di Pyongyang, tapi media Korut tidak melaporkannya.
Menyusul kasus meninggalnya mahasiswa AS, Otto Warmbier yang dipulangkan Korut dalam kondisi koma, masyarakat internasional sedang keras menuntut pembebasan pendeta Lim.
Pendeta Lim sudah 100 kali memasuki Korut selama 18 tahun sejak tahun 1997 untuk melakukan proyek dukungan kemanusiaan, sebelum ditangkap dalam perjalanannya ke Rason dari Pyongyang pada bulan Januari 2015 kemudian dijatuhi hukuman kerja paksa seumur hidup atas tuduhan konspirasi subversif terhadap rezim Korut.