AS kembali menegaskan sikapnya untuk lebih mementingkan solusi diplomatik terkait isu Korut, walaupun Korut kembali malakukan provokasi peluncuran rudal balistik hari Jumat (15/9/2017).
Wakil Tetap AS untuk PBB, WTO, dan Organisasi Internasional lainnya di Jenewa, Duta Besar Urusan Perlucutan Senjata, Robert Wood dalam jumpa pers hari Sabtu (16/9/2017) mengatakan AS belum membuang opsi apapun termasuk serangan militer ke Korut dan jalur diplomatik. Wood menegaskan AS akan lebih dulu mempergunakan semua opsi diplomatik.
Wood juga menilai bahwa sanksi Dewan Keamanan PBB belum dilaksanakan dengan sempurna sehingga tidak berdampak serius terhadap Korut seperti yang diinginkan.
Wood secara tidak langsung mendesak Cina dengan mengatakan Cina telah dua kali membantu lolosnya resolusi sanksi Dewan Keamanan, dan pengaruh negeri tirai bambu itu pada Korut baru saja dimulai.