Menteri Pertahanan AS James Mattis mengatakan diplomasi akan tetap memimpin upaya denuklirisasi Korea Utara.
Dalam sebuah konferensi militer di Washington, pada tgl. 20 September waktu setempat, Menteri Mattis menegaskan Kementerian Pertahanan AS sudah memiliki pilihan militer yang akan mendukung upaya tersebut.
Dikatakannya, saat ini harus dipandang sebagai kondisi genting dimana pilihan militer harus dipersiapkan.
Akan tetapi, Mattis juga mengatakan bahwa sarana diplomatik tetap diprioritaskan, dengan menyebut upaya diplomatik telah menjadi agenda utama dalam Sidang Umum PBB.
Selain itu, Duta Besar AS untuk PBB Nikki Haley juga menegaskan Presiden AS Donald Trump tidak berniat untuk berperang dengan Korea Utara.
Saat tampil di sebuah stasiun penyiaran, Haley mengatakan AS tetap meneruskan upaya untuk menuntaskan masalah Korea Utara melalui dialog dan sanksi, dan upaya itu akan dilanjutkan ke depan.