Salah satu saluran YouTube Jepang, 'DHC TV' yang merilis siaran berisi kebencian terhadap Korea Selatan menyatakan pendapat bahwa siarannya berdasarkan fakta dan termasuk dalam kategori kebebasan media.
Dalam pengumuman di situs lamannya pada hari Rabu (14/8/19), DHC TV meminta media Korea Selatan mengungkapkan fakta secara detil dimana siaran mereka mengandung kebencian dan juga membelokkan sejarah.
DHC TV juga menyatakan penyesalannya atas aksi boikot produk DHC di Korea Selatan, karena produk tersebut tidak berkaitan dengan program siaran.
Setelah itu, siaran tersebut mengatakan bahwa pihaknya ingin membuat ruang media bebas yang tidak terpengaruh oleh tekanan manapun.
Sementara itu, DHC Korea pada hari Selasa (13/8/19) menyatakan pihaknya tidak setuju dengan isi siaran tersebut dan terus meminta DHC TV Jepang untuk menghentikan siaran yang bertujuan untuk merendahkan Korea Selatan.