Direktur Jenderal baru Administrasi Program Akuisisi Pertahanan (DAPA) Korea Selatan, Seok Jong-gun, mengimbau pentingnya untuk memiliki sistem persenjataan dengan cepat dan efisien yang dapat mendukung peningkatan kekuatan militer.
Dalam upacara pelantikan pada hari Senin (19/02), Dirjen Seok membuat pernyataan tersebut, dengan mengutip lingkungan eksternal, termasuk adanya ancaman Korea Utara, perang antara Rusia dan Ukraina yang berkepanjangan, serta konflik antara Israel dan Hamas.
Dia lebih lanjut mengatakan, inovasi sistem persenjataan yang cepat dan fleksibel harus terus dilanjutkan. Karena saat ini yang diperlukan tidak hanya memperkuat sistem pertahanan tiga poros Korea Selatan, namun juga meningkatkan kekuatan pertahanan ruang angkasa, dengan sistem kompleks berbasis kecerdasan buatan yang secara otomatis baik berawak atau tidak berawak demi kesiapsiagaan medan perang di masa depan.
Dia menambahkan, bahwa dengan tujuan Korea Selatan untuk menjadi salah satu dari empat kekuatan industri pertahanan global, berbagai langkah dukungan pemerintah untuk kegiatan ekspor industri pertahanan juga seharusnya akan meningkat, seperti sistem dukungan keuangan ekspor pertahanan dan kerja sama di setiap wilayah eksportir utama.