Dua pemain utama tim nasional sepak bola Korea Selatan, Lee Kang-in dan Son Heung-min, telah berdamai setelah keduanya terlibat dalam pertengkaran fisik saat turnamen baru-baru ini. 

Dalam sebuah postingan di media sosial pada hari Rabu (21/02), Lee menyampaikan permintaan maaf kepada para pemain tim nasional, para penggemar sepak bola dan Son, dengan mengatakan bahwa tindakannya yang ceroboh telah menyebabkan kekecewaan yang besar bagi Son, tim, dan para penggemar. 

Lee mengatakan bahwa ia mendatangi Son secara langsung dan menyampaikan permintaan maaf yang tulus, serta menambahkan bahwa ia memahami beratnya tanggung jawab yang harus dipikul oleh Son sebagai kapten. Lee menyatakan bahwa ia memiliki kesempatan untuk merefleksikan perilakunya dalam sebuah percakapan panjang dengan Son. 

Pertengkaran yang dimaksud terjadi setelah Lee dan beberapa pemain muda lainnya meninggalkan makan malam tim lebih awal untuk bermain tenis meja pada malam pertandingan semifinal Korea melawan Yordania di Piala Asia Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC). Son mempermasalahkan kepergian mereka dan hal ini berujung pada pertengkaran, yang menyebabkan Son mengalami cedera pada jarinya.

Son kemudian menerima permintaan maaf Lee melalui sebuah postingan di media sosial, dengan mengunggah foto dirinya bersama Lee.

Son mengatakan bahwa semua pemain senior di tim akan memberikan perhatian khusus agar Lee tidak mengulangi perbuatan yang salah dan dapat tumbuh menjadi pribadi serta pemain yang lebih baik. Son menambahkan bahwa ia juga tidak bangga dengan tindakannya, namun ia akan bertindak dengan cara yang sama untuk tim sebagai kapten jika menghadapi situasi serupa.

Son kemudian meminta publik untuk memaafkan Lee, dengan mengatakan bahwa Lee telah mengalami masa-masa yang sangat sulit sejak kejadian tersebut.