15 Agustus 1945. Dengan kekalahan Jepang terhadap Blok Sekutu pada Perang Dunia II, bangsa Korea meraih kemerdekaannya. Namun, kemerdekaan itu tidak datang bagaikan sebuah mukjizat yang muncul seketika di suatu hari. Kemerdekaan itu adalah buah pengorbanan, tetesan keringat dan darah dari para pejuang bangsa yang tak kenal lelah. 

1 Maret 1919, 1919년 3월 1일. Di hari ini, para aktivis dari berbagai penjuru bangsa menggelar gerakan kemerdekaan terbesar sepanjang sejarah Korea.

Sejak Gerakan Kemerdekaan 1 Maret, keinginan warga Korea untuk merdeka semakin menggebu-gebu. Di bulan April di tahun yang sama, “Pemerintahan Sementara Republik Korea” dibentuk agar warga Korea memperoleh dukungan komunitas internasional melalui berbagai usaha diplomasi.

Pada bulan Desember 1941, pasukan Jepang menyerang Pearl Harbor, Amerika Serikat yang memicu terjadinya Perang Pasifik. Jepang memanfaatkan Korea sebagai pangkalan militer, memeras hasil buminya dan memperlakukannya sebagai sumber bahan pangan. Namun perjuangan rakyat Korea terus berlanjut, isu kemerdekaan Korea pertama kalinya dibahas dalam Deklarasi Kairo yang digelar pada bulan November 1943.

Korea memperoleh kemerdekaannya pada 15 Agustus 1945. 1Kemerdekaan, yang dicapai melalui pengorbanan dan perjuangan para pendahulu rakyat Korea tersebut, menjadi momen terpenting dalam sejarah modern bangsa Korea dan titik dimulainya Republik Korea yang baru.