Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Gaya Hidup

Chueotang (추어탕)

2016-11-07

Chueotang (추어탕)
Tanggal 7 Desember adalah hari Ipdong menurut kalender musim yang dimiliki masyarakat Korea. Hari Ipdong merupakan hari dimulainya musim dingin. Menurut orang zaman dahulu, jika udara pada hari Ipdong dingin, maka udara musim dingin tahun itu akan sangat dingin. Udara hari ini tidak begitu dingin, maka kami berharap udara musim dingin tahun ini juga tidak begitu dingin.
Pada umumnya menjelang hari Ipdong masyarakat Korea membuat Gimjang, membuat banyak Kimchi untuk dimakan selama musim dingin saat sayur-sayuran tidak tumbuh. Selain itu, masyarakat Korea mempunyai kebiasaan pada hari Ipdong, yaitu membuat kue basah dari beras dan kacang merah, yang disebut Patsirutteok lalu menghidangkannya bagi dewa-dewi serta sapi yang membantu kegiatan pertanian sepanjang tahun. Selain itu, pada zaman dahulu di setiap desa diadakan sebuah pesta untuk menghibur kaum lansia dan sebagai hidangan utamanya disediakan Chueotang dari belut. Menjelang hari Ipdong belut bisanya menyembunyikan diri di dalam parit untuk tidur selama musim dingin. Oleh sebab itu, belut memiliki banyak gizi yang bermanfaat bagi manusia. Masakan Chueotang biasanya dianggap sebagai makanan yang dapat menguatkan badan penyantap karena zat gizi yang dimiliki belut. Chueotang diketahui dapat mencegah berbagai penyakit pembuluh darah dan penyakit tulang. Di samping itu, Chueotang sering dihidangkan kepada orang yang sedang menjalani pengobatan atau pasca operasi untuk memulihkan kekuatan dan kekebalan tubuh.

Bahan-bahan
100g belut
100g daun lobak
100g sawi putih
1 buah cabai merah
2 buah cabai hijau
5 sdm bubuk wijen liar
1 sdm minyak wijen
1/2 batang daun bawang
1 potong jahe
5 siung bawang putih
1/2 sdm lada
2 sdm makan Deonjang
2 sdm bubuk cabai merah
2 sdm bawang dicincang halus

Cara membuat
1. Tempatkan belut di dalam panci lalu taburi garam mengeluarkan kotoran dari dari belut. Tunggu selama 10 menit
2. Bersihkan belut lalu rebus dengan 1 sdm minyak wijen, 1/2 batang daun bawang, 1 potong jahe, 5 siung bawang putih, dan 1/2 sdm lada.
3. Daun lobak dan sawi putih dicampur dengan 2 sdm makan Deonjang, 2 sdm bubuk cabai merah, dan 2 sdm bawang dicincang halus.
4. Potong melintang cabai merah dan hijau
5. Masukkan sayur-sayur yang sudah disediakan ke dalam panci dimana belut dimasak
6. Bumbui dengan garam dan lada
7. Sajikan dengan nasi putih

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >