Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Tokoh

Kelompok Pendukung Ibu-Ibu Pembelot Korut yang Terpisah dari Anak mereka

2017-09-07

Kelompok Pendukung Ibu-Ibu Pembelot Korut yang Terpisah dari Anak mereka
Pada tgl. 27 Agustus, sebuah acara khusus, yang disebut ‘Alun-alun Pertemuan bagi ibu pengungsi Korea Utara dan penduduk lansia Korea Selatan yang meninggalkan kampung halaman mereka di Utara’ berlangsung di Seoul. Asosiasi Ibu-ibu Unifikasi memprakarsai acara ini untuk membagi masakan Korea Utara dan menyanyi bersama dengan penduduk senior Korea Selatan yang kabur dari kampung halaman mereka di Korea Utara selama Perang Korea.

Acara itu dihadiri oleh sebanyak 300 orang, termasuk warga lansia Korea Selatan yang meninggalkan kampung halaman mereka di Korea Utara dan juga para pelarian dari Korea Utara. Para pembelot meneteskan air mata saat mereka melihat orang lansia, yang mengingatkan mereka pada orang tua mereka sendiri. Mereka juga dihibur oleh warga lanjut usia. Saat melihat pendatang dari Korea utara, para lansia teringat atas apa yang telah mereka alami 70 tahun lalu. Lewat acara ini, mereka berharap unifikasi dapat terwujud.

Asosiasi ibu-ibu Unifikasi yang menggelar acara tersebut didirikan tahun 2015 untuk membantu pembelot wanita Korea Utara, yang meninggalkan anak-anak mereka di Korea Utara atau di negara ketiga di tengah perjalanan kabur dari Korea Utara. Ibu Kim bergabung dengan berbagai kegiatan untuk memperkenalkan ke publik kenyataan ibu-ibu Korea Utara yang berupaya untuk mencari anak mereka yang hilang. Para anggota hanya menuntut agar anak-anak mereka diizinkan untuk secara bebas menelepon ibu mereka saat mereka ingin melakukannya di bawah hukum internasional. Kami berharap ibu dan anak-anak yang terpisah, bisa tetap berhubungan, setidak-tidaknya saling menyapa.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >