Produksi beras Korea Selatan untuk tahun ini diperkirakan akan mengalami penurunan 2,3 persen dibandingkan tahun sebelumnya, karena kondisi cuaca yang memburuk, termasuk topan.
Badan Statistik Nasional Korea mengatakan pada hari Kamis (15/10/19), bahwa perkiraan produksi beras untuk tahun ini turun 2,3 persen, menjadi 3.779.000 ton. Produksi beras Korea Selatan turun dalam empat tahun berturut-turut sejak tahun 2016.
Lahan padi untuk tahun ini pun mengalami penurutan 1,1 persen dibandingkan tahun lalu.
Perkiraan produksi beras di Provinsi Jeolla Selatan diharapkan yang paling banyak banyak sebesar 747.000 ton, disusul oleh produksi beras di Provinsi Chungcheong Selatan sebanyak 714.000 ton.
Badan Statistik Nasional Korea menambahkan, perkiraan tersebut berdasarkan penelitian hingga 15 September lalu, sehingga dapat berubah di kemudian hari akbat imbas topan Tapah dan topan Mitag, yang masing-masing melanda Korea Selatan pada bulan September dan Oktober.