Jepang telah mengeluarkan izin ekspor asam fluorida yang merupakan salah satu produk yang dikenakan pembatasan ekspor Jepang terhadap Korea Selatan. 

Asam fluorida dibutuhkan dalam produksi semikonduktor, dan izin tersebut berhubungan dengan pesanan dari Samsung Electronics dan SK Hynix. 

Jepang pernah mengeluarkan izin ekspor fotoresis, polimida berfluorinasi, dan hidrogen fluorida, namun izin untuk asam fluorida merupakan kali pertama. Meskipun demikian, izin itu tidak dianggap sebagai bentuk perubahan sikap pemerintah Jepang. 

Ekspor asam fluorida tidak diizinkan oleh pemerintah Jepang pada awalnya karena formulir belum memadai setelah dilaksanakan pembatasan ekspor Jepang terhadap Korea Selatan. 

Namun, waktu pemeriksaan ekspor selama 90 hari hampir jatuh tempo, sehingga pemerintah Jepang terpaksa mengeluarkan izin karena pelanggaran peraturan tersebut tidak bermanfaat bagi Jepang dalam sengketa dengan Korea Selatan di WTO. 

Selain itu, dianalisis bahwa Jepang bermaksud untuk membatasi kecepatan lokalisasi suku cadang di perusahaan Korea Selatan. 

Sementara itu, putaran kedua perundingan bilateral di WTO terkait pembatasan ekspor Jepang digelar pada hari Selasa (19/11/19) besok.