Sejumlah media propaganda Korea Utara mengkritik pada hari Jumat (20/03/20) bahwa gagasan Korea Selatan untuk mendaftarkan Zona Demiliterisasi (DMZ) sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO tidak dapat dipahami.

Situs propaganda Korea Utara, Uriminzokkiri pada hari Jumat mengutarakan bahwa Korea Selatan sama sekali tidak mempunyai jiwa kebangsaan karena ingin menjadikan DMZ sebagai obyek wisata setelah didaftarkan Situs Warisan Dunia UNESCO demi mendapatkan penghasilan.

Dikatakan pula bahwa Korea Selatan tidak mengenal malu sampai menyebut perdamaian di DMZ, padahal menyia-nyiakan semua kesepakatan antar-Korea lalu berusaha untuk menyerang Korea Utara dengan kekuatan luar negeri.

Media lain juga mengklaim bahwa niat politikus Korea Selatan untuk membuat DMZ sebagai zona perdamaian merupakan perbuatan kriminal yang melawan bangsa dan unifikasi.

Sementara itu, Korea Utara juga pernah menyebut rencana Korea Selatan untuk mendaftarkan DMZ sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO sembari mengkritik kebijakan Kementerian Unifikasi Korea Selatan terhadap Korea Utara pada tanggal 5 Januari lalu.