Kantor Kepresidenan Korea Selatan Cheongwadae mengatakan pada hari Minggu (24/05/20) bahwa sejak akhir Januari, lebih dari 30 ribu warga negara Korea Selatan telah pulang dari luar negeri, di tengah pandemi global COVID-19. 
 
Wakil Juru Bicara Cheongwadae, Yoon Jae-kwan menyebutkan dalam sebuah konferensi pers bahwa pada hari Jumat (22/05/20), 30.174 orang warga Korea Selatan telah kembali dari 103 negara, termasuk 29 negara di benua Afrika, 20 negara di Amerika Latin, 17 negara di benua Eropa, 14 negara di Timur Tengah dan lainnya. 
 
Yoon mengungkapkan bahwa pemerintah Korea Selatan telah menggunakan seluruh jalur diplomatik yang memungkinkan untuk membantu kepulangan warga Korea Selatan dari seluruh dunia di tengah merebaknya COVID-19.
 
Dikatakan bahwa sekitar 1.707 orang warga Korea Selatan kembali dengan penerbangan carter, termasuk pesawat militer, sementara sekitar 15.800 orang dari 20 negara pulang dengan penerbangan sementara yang ditawarkan oleh maskapai penerbangan sipil. 
 
Dia menambahkan, sekitar 773 warga Korea Selatan pulang dari 48 negara dengan menggunakan penerbangan yang diatur oleh pemerintah asing.
 
Yoon juga mengatakan bahwa jumlah warga negara Jepang yang pulang menggunakan penerbangan yang diatur oleh pemerintah Korea Selatan mencapai 250 orang dari 13 negara. Sementara itu, sekitar 100 orang warga Korea Selatan pulang dari 13 negara dengan menggunakan penerbangan yang diatur oleh pemerintah Jepang.