Satelit observasi baru yang dikembangkan oleh Korea Selatan akan diluncurkan ke luar angkasa dari Kazakhstan pada bulan Maret.
Kementerian Sains, Teknologi, Informasi, dan Telekomunikasi Korea Selatan mengatakan pada hari Jumat (22/01/21) bahwa satelit berukuran sedang dijadwalkan akan diluncurkan dari fasilitas luar angkasa Baikonur Cosmodrome di Kazakhstan pada tanggal 20 Maret pukul 17.07 waktu Korea.
Kementerian tersebut mengatakan satelit telah berangkat dari Institut Penelitian Luar Angkasa Korea di Daejeon dan akan tiba di pusat luar angkasa Kazakhstan pada hari Minggu (24/01/21).
Satelit orbit rendah dengan bobot 500 kilogram itu dijadwalkan akan diluncurkan dengan roket Soyuz 2.1a milik Rusia setelah menjalani pemeriksaan dan persiapan.
Setelah berada di orbit, satelit tersebut diharapkan akan mulai menyediakan video observasi presisi tinggi terhadap Bumi mulai bulan Juni.