Korea Utara mewaspadai masuknya budaya asing ke dalam negaranya dan berulang kali mendesak masyarakat untuk mematuhi hukum dengan ketat. 

Harian resmi Partai Buruh Korea, Rodong Sinmun pada hari Minggu (21/02/21) menegaskan bahwa proyek pembentukan disiplin hukum di seluruh masyarakat adalah perjuangan penting demi melindungi tanah air sosialis dan juga nasib generasi mendatang.

Lebih lanjut, harian tersebut mengkhawatirkan fungsi kontrol hukum negara dan kesadaran hukum dari masyarakat yang melemah dapat mendorong terciptanya anti-sosialisme, lalu kepercayaan pada sosialisme akhirnya terguncang. 

Dalam sesi pleno Partai Buruh Korea yang digelar selama empat hari sejak tanggal 8 Februari lalu, pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un juga telah menginstruksikan kepada pejabatnya untuk membentuk badan gabungan antara pemerintah pusat dan daerah agar perjuangan melawan anti-sosialsime semakin diperkuat di seluruh negeri.