Transaksi berjalan Korea Selatan mencatat surplus selama 10 bulan berturut-turut di bulan Februari akibat pemulihan ekspor, terlepas dari situasi pandemi COVID-19.
Berdasarkan data tentatif dari Bank Sentral Korea (BOK) pada hari Rabu (07/04), surplus transaksi berjalan Korea Selatan mencapai 8,03 miliar dolar AS di bulan Februari, naik 1,62 miliar dolar AS dari setahun sebelumnya.
Transaksi berjalan Korea Selatan positif selama 10 bulan berturut-turut sejak Korea Selatan terakhir mencatat defisit sebesar 3,33 miliar dolar AS di bulan April 2020.
Ekspor Korea Selatan naik 9,2 persen pada tahun berjalan ke angka 44,7 miliar dolar AS, sementara impor melonjak 12,5 persen pada tahun berjalan ke angka 38,7 miliar dolar.